07 Juni 2015

Rasul Kecewa karena Al-Qur'an diabaikan Umat Islam

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du. Rasulullah ﷺ pernah menangis saat sahabatnya membacakan ayat ke 30 dari surat Al Furqan. Berkatalah Rasul: "Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku telah menjadikan Al Quran ini diabaikan".


Saat ini umat Islam telah semakin jauh. Mereka tak lagi tertarik dengan Al Quran. Kita memang membaca Al Quran, tetapi membacanya saja tidak cukup. Kita harus mencintai Al Quran lebih dari kecintaan terhadap dunia.

Anak muda sekarang lebih memilih bermain video game atau menonton film. Apakah mereka mau mengorbankan semua itu demi mencintai Al Quran?

Para pemuda ingin mendapatkan badan six pack. Sedangkan perempuannya terobsesi ingin terlihat seperti seseorang. Orang-orang berlomba mengejar kekayaan dunia. Apakah mereka mau mengorbankan semua itu demi mencintai Al Quran?

Al Quran adalah pedoman hidup umat Islam. Bila kita berpegang pada kitabullah dan sunah rasul tentunya akan mendapatkan kebahagiaan duna dan akhirat. Karena itu alangkah baiknya bila kita memiliki dan mewujudkan mimpi-mimpi yang sejalan dengan Islam.

Daripada menghafal lagu-lagu musik, lebih baik menghafal Al Quran. Daripada terobsesi memiliki tubuh keren, lebih baik bila kita mencoba melakukan sebanyak mungkin sunah yang diajarkan Rasulullah ﷺ. Daripada nongkrong di mall, lebih baik berkumpul di masjid dan memakmurkannya.

Mencintai Al Quran dengan membaca, mentadabburi dan mengamalkannya. Tunjukkan kepada Allah bukti cinta kita terhadap Islam. Bila ini berarti harus meninggalkan kecintaan terhadap hal-hal yang tak bermanfaat, maka lakukanlah.

Barakallahu li walakum fil qur’anil hakim wa nafa’na wa iyyakum bil ayati wa dzikril hakim. Wassalamu ‘alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.